Info Sukabumi

Dicky : Tenang Ada JKN, Jaminan Kesehatan Keluarga Terjamin

Radio Elmitra News – Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam kehidupan masyarakat. Dengan menjadi peserta JKN masyarakat dapat mempersiapkan jaminan pelayanan kesehatan dan ikut berperan aktif dalam kesinambungan program pemerintah yang manfaatnya sangat besar ini.

Dicky Kusnandar (49), salah satu peserta JKN segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) mengungkapkan bahwa dengan menjadi peserta JKN memudahkan dirinya serta keluarganya saat membutuhkan pelayanan kesehatan. Seperti baru-baru ini karena kondisi medisnya harus menjalani pelayanan rawat inap di salah satu rumah sakit swasta di Kota Sukabumi.

“Saya berdomilisi di Kota Bandung dan sehari-harinya bekerja di Kota Sukabumi. Waktu saya merasakan sakit pencernaan belum lama ini, saya sedang bertugas di Sukabumi. Setelah istrirahat di rumah tidak membaik saya pun mendatangi unit gawat darurat salah satu rumah sakit terdekat dan ternyata setelah di periksa oleh dokter tekanan darah saya tinggi sampai mencapai 180 serta ditambah kondisi sakit pencernaan saya harus mendapatkan pelayanan rawat inap sampai kondisi saya stabil,” ungkap Dicky pada Kamis (19/01/2024).

Dicky bercerita bahwa dirinya telah menjalani rawat inap selama tiga hari dengan kesan yang sangat baik. Dirinya bersyukur dari mulai penanganan di unit gawat darurat dan seluruh rangkaian perawat yang ia jalani didapatnya dengan lancar. Menurutnya, pelayanannya sangat baik dan seluruh petugas rumah sakit pun melayani dengan baik.

Dengan pengalamannya tersebut, Dicky lebih memahami lagi peran Program JKN untuk masyarakat. Dinamika kehidupan bermasyarakat, hiruk pikuk rutinitas sehari-hari, ada yang bekerja dengan beragam profesi, ada yang menuntut ilmu, ada pula yang kesehariannya fokus mengurus keluarga dan rumah tangga. Semua segi kehidupan tersebut, masyarakat tidak lepas dari resiko sakit datang dan membutukan pelayanan kesehatan, rawat jalan atau rawat inap dengan pemeriksaan dari pihak medis serta kebutuhan pelayanan penunjang tergantung dari kondisi medisnya.

indihome sukabumi

“Pelayanan kesehatan itu biayanya tidaklah murah, apalagi perkembangan teknologi saat ini termasuk di bidang kesehatan. Sudah sangat tepat Program JKN ini hadir, karena kita juga diingatkan untuk mempersiapkannya sebelum sakit datang. Seperti saya kemarin, tidak terbayang kalau saya sakit apalagi tidak berada di domisili dan sedang tidak bersama keluarga jika belum menjadi peserta JKN. Alhamdulillah ada JKN saya tenang, keluarga di Bandung pun tidak khawatir,” terang Dicky.

Sama halnya, Dicky tidak khawatir untuk kepesertaan JKN keluarganya, saat harus menjalani hari-hari di kota yang berbeda. Keluarga Dicky sudah terdaftar melalui dirinya yang didaftarkan oleh kantor tempatnya bekerja. Hal tersebut disyukuri juga oleh Dicky karena tempatnya mencari nafkah sudah menjalankan kewajibannya untuk mendaftarkan karyawan serta keluarganya menjadi peserta JKN.

“Semoga semakin banyak perusahaan yang selalu mengedepankan kesejahteraan karyawan serta keluarganya, terutama bidang kesehatan melalui Program JKN, maka produktivitas karyawannya juga akan selalu terjaga baik,” harap Dicky.

Dicky pun menyampaikan harapannya untuk Program JKN ini kedepannya semoga semakin banyak masyarakat yang tidak meragukan lagi manfaaatnya, segera mendaftar menjadi peserta JKN, jika tidak mampu bayar iurannya sendiri ada pemerintah siap menjamin sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini Dicky pahami karena informasi terkait Program JKN ini sudah sangat mudah diperoleh.

“Saya mendapatkan informasi seputar Program JKN dari media sosial BPJS Kesehatan dan melalui Aplikasi Mobile JKN. Saya sangat terbantu sekali dengan adanya Aplikasi Mobile JKN ini, banyak fitur-fitur yang dapat diakses untuk mendapatkan pelayanan serta informasi yang mudah dan cepat, cukup melalui handphone,” kata Dicky.

sumber : jamkesnews.com

Related Articles

Back to top button