Ramdan Akui Program JKN Jamin Akses Layanan Kesehatan
Radio Elmitra News – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola oleh BPJS Kesehatan telah memberikan akses yang lebih luas bagi masyarakat Indonesia terhadap layanan kesehatan. Melalui program ini, masyarakat dapat memperoleh berbagai jenis layanan kesehatan tanpa perlu khawatir dengan biaya yang mahal.
Dengan demikian, kehadiran Program JKN tidak hanya memberikan perlindungan finansial, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan menjamin kesehatan mereka. Begitu juga yang dialami Ramdan, warga Sukabumi yang telah merasakan manfaat menjadi peserta JKN.
“Selama menjadi peserta JKN, saya merasa sangat terbantu. Proses pelayanan kesehatan yang saya terima sejauh ini berjalan sangat lancar. Baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun tingkat lanjut, saya tidak pernah dibebani biaya tambahan. Semua prosedur medis yang saya jalani, mulai dari pemeriksaan rutin hingga perawatan intensif, ditanggung sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan,” ujar Ramdan.
Selama ini, banyak yang beranggapan bahwa peserta JKN akan mendapatkan pelayanan yang berbeda dibandingkan dengan pasien umum, terutama saat berobat di rumah sakit. Namun, pengalaman Ramdan membuktikan sebaliknya. Baik saat mengunjungi puskesmas sebagai FKTP, maupun saat rujuk ke rumah sakit, Ramdan merasa diperlakukan sama baik. Ia mendapatkan pelayanan yang ramah, profesional dan sesuai dengan kebutuhan medisnya.
“Salah satu hal yang membuat saya semakin nyaman adalah tidak adanya perbedaan perlakuan antara peserta umum dan peserta JKN. Di rumah sakit, saya mendapatkan pelayanan yang sama baik dengan pasien umum lainnya. Para petugas medis selalu ramah dan profesional dalam memberikan pelayanan,” kata Ramdan.
Perkembangan teknologi digital telah mengubah banyak aspek kehidupan, termasuk dalam bidang kesehatan. BPJS Kesehatan kini telah menghadirkan inovasi terbaru yang semakin memudahkan peserta dalam mengakses layanan kesehatan. Dengan hanya menggunakan handphone via aplikasi Mobile JKN atau menunjukkan KTP, peserta dapat dengan mudah melakukan pendaftaran dan mendapatkan pelayanan medis.
Tidak perlu lagi repot-repot membawa kartu fisik yang berpotensi hilang atau rusak. Hal ini tentu saja sangat memudahkan peserta, terutama bagi mereka yang sering lupa membawa kartu atau memiliki mobilitas tinggi pelayanan di fasilitas kesehatan, sehingga waktu tunggu pasien dapat diminimalisir.
“Di era digital seperti sekarang ini, proses administrasi menjadi semakin mudah. Saya tidak perlu lagi repot-repot membawa kartu JKN fisik setiap kali berobat. Cukup dengan menunjukkan bukti kepesertaan melalui aplikasi Mobile JKN atau bahkan hanya dengan menunjukkan nomor induk kependudukan (NIK) pada KTP, saya sudah bisa mendapatkan pelayanan kesehatan. Kemudahan ini sangat membantu saya, terutama saat harus berobat secara tiba-tiba,” ungkap Ramdan.
Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan telah menjadi tonggak penting dalam upaya mewujudkan Indonesia yang sehat. Namun, perjalanan menuju sistem jaminan kesehatan yang ideal masih panjang. Ramdan berharap agar BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanannya, agar semakin banyak masyarakat yang terlindungi dan merasakan manfaat dari program ini, sehingga masyarakat yang belum ikut serta termotivasi untuk menjadi bagian dari kepesertaan BPJS Kesehatan.
“Secara keseluruhan, saya sangat puas dengan layanan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan. Program ini benar-benar memberikan manfaat yang sangat besar bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan finansial atau yang harus rutin berobat. Saya berharap ke depannya, BPJS Kesehatan dapat terus meningkatkan kualitas pelayanannya agar semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya”, ujar Ramdan.
sumber : jamkesnews.com