2.500 ANAK YATIM DI DAFTARKAN PEMERINTAH KABUPATEN SUKABUMI JADI PESERTA JKN
Radio elmitra news – Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan mendaftarkan secara bertahap sebanyak lebih dari 2.500 anak yatim dari Yayasan Baldatun Center Kabupaten Sukabumi untuk menjadi peserta JKN. Hal ini sesuai dengan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional terkait kepesertaan Program JKN untuk segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) dan Bukan Pekerja (BP) yang didaftarkan oleh pemerintah daerah.
“Dengan didaftarkannya anak yatim menjadi peserta PBPU dan BP Pemda, harapan kami mereka dapat terlindungi jaminan kesehatan di saat diperlukan. Ini juga merupakan upaya kami untuk meningkatkan percepatan cakupan UHC Kabupaten Sukabumi menuju 98% pada tahun 2024, sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN),” ujar Bupati Sukabumi, Marwan Hamami saat menghadiri kegiatan peringatan Milad Yayasan Baldatun Center Kabupaten Sukabumi ke 7 tahun 2023 di Sukabumi, Selasa (08/02).
Ia mengatakan, pencapaian Universal Health Coverage (UHC) bagi Pemerintah Kabupaten Sukabumi adalah wujud komitmen berkelanjutan dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi penduduk setempat. Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Sukabumi bersama BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi bahu membahu bekerja sama dalam melindungi dan memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada penduduk setempat melalui Program JKN.
“Kami sangat mengapresiasi semangat dan komitmen Pemerintah Kabupaten Sukabumi dalam meningkatkan capaian UHC sejak tahun 2021. Harapan kami, kesejahteraan penduduk Kabupaten Sukabumi di bidang kesehatan dapat terjamin melalui Program JKN ini,” ungkap Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi, Dwi Surini saat menyerahkan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada perwakilan anak yatim yang hadir.
Dwi menyampaikan bahwa pencapaian UHC Kabupaten Sukabumi dalam kepesertaan Program JKN per 1 Februari 2023 adalah sebesar 2.619.555 jiwa atau 95,83% dari jumlah penduduk Kabupaten Sukabumi sebanyak 2.733.402 jiwa.
