Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata, wujudkan Pariwisata yang Berkelanjutan dan Inklusif di kabupaten Sukabumi
Radio Elmitra News – Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sukabumi melalui Bidang SDM dan Ekonomi Kreatif menggelar Pelatihan Pengelolaan Desa Wisata, bertempat di Augusta Hotel Cikukulu Sukabumi, Kamis (28/11/2024).
Kegiatan pelatihan dibuka oleh Kepala Bidang SDM dan Ekonomi Kreatif Ujang Soleh Suryaman, didampingi perwakilan Bappelitbangda, Narasumber dan Fasilitator, serta 30 orang Pengelola Desa Wisata (Mitra Kepariwisataan) Kabupaten Sukabumi.
Kepala Bidang SDM dan Ekonomi Kreatif Ujang Soleh Suryaman mengatakan pengembangan pengelolaan desa wisata memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal, melestarikan budaya, serta mendukung keberlanjutan lingkungan.
“Kita akan berbagi pengetahuan, menggali peluang, dan menyusun langkah-langkah konkret untuk mewujudkan pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif di kabupaten sukabumi,” ucapnya.
“Desa wisata memiliki potensi yang luar biasa, tidak hanya sebagai sumber pendapatan bagi masyarakat, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan keindahan alam yang dimiliki setiap desa di sukabumi,” ujarnya.
Ujang Soleh mengungkapkan bahwa setiap desa memiliki ciri khasnya masing-masing yang dapat dijadikan daya tarik wisata. baik itu dari segi kuliner, seni, budaya, maupun keindahan alam yang belum banyak terekspos.
“Namun, kita juga menyadari bahwa mengembangkan desa wisata bukanlah tugas yang mudah. diperlukan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk menciptakan ekosistem pariwisata yang mendukung,” ungkapnya.
Ujang Soleh berharap semua pihak bisa saling mendukung, berbagi pengetahuan, dan bekerja bersama-sama untuk mewujudkan desa wisata yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Saya mengajak kita semua untuk terus berkolaborasi dan menjalin komunikasi yang baik. saya percaya, dengan kerja keras dan semangat bersama, kita dapat membawa sukabumi menjadi destinasi pariwisata unggul dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional,” pungkasnya.
