Radio Elmitra News- Sekda Kabupaten Sukabumi H. Ade Suryaman melepas puluhan atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga dan Seni antar Santri Madrasah Diniyah Takmiliyah (Porsadin) ke-7 tingkat Provinsi Jawa Barat di Tasikmalaya, Kamis (22/08/2024).
Para atlet dari berbagai cabang olahraga ini, dilepas di Pendopo Sukabumi. Berdasarkan data yang dihimpun, sekitar 99 orang yang akan berangkat ke Tasikmalaya. Mereka terdiri dadi 59 atlet dan 40 official. Para atlet asal Kabupaten Sukabumi ini, mengikuti 20 cabang yang dipertandingkan, dan mulai akan bertanding dari 23-25 Agustus 2024.
Sekda H. Ade Suryaman dalam sambutannya mendorong seluruh atlet untuk memaksimalkan kemampuannya. Apalagi, pertandingan ini menjadi ajang unjuk diri atas latihan yang selama ini dilakukan.
“Optimalkan sebaik-baiknya hasil dari pelatihan yang selama ini dilakukan. Tunjukan kemampuan terbaik,” ucapnya.
Maka dari itu, kebugaran dan kesehatan para atlet harus diperhatikan. Apalagi di tengah cuaca yang seperti saat ini.
“Perhatikan dan lengkapi makanan para atlet. Sehingga, mereka bisa tampil semaksimal mungkin,” ujarnya.
Selain itu, hasil pelatihan ini harus dikombinasikan dengan doa. Apalagi, perjuangan yang dibarengi dengan doa akan membuahkan hasil terindah.
“Optimis dan tekad yang bulat harus ditanamkan. Tetapi, jangan lupa berdoa juga,” ajaknya.
Tak hanya itu saja, Sekda pun berpesan agar mereka bersikap baik ketika di Tasikmalaya. Apalagi, para atlet ini membawa nama baik Kabupaten Sukabumi.
“Keberangkatan para atlet ini mewakili daerah untuk berlaga di tingkat provinsi, sehingga harus bangga dan dapat memperlihatkan yang terbaik,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikah Diniyah dan Pondok Pesantren pada Kemenag Kabupaten Sukabumi H. Henda berharap dengan kegiatan porsadin tingkat Jawa Barat bisa memberikan pengalaman yang terbaik bagi anak-anak kita khususnya bagi para praktisi pendidikan Diniyah di Kabupaten Sukabumi.
“Porsadin ini juga bisa dijadikan sebagai ajang silaturahmi untuk saling memberi informasi, berkolaborasi kemudian memberi ilmu dan wawasan, bagaimana cara meningkatkan pengetahuan, ilmu dan wawasan ke level yang lebih tinggi, khususnya di tingkat Jawa Barat dan ini juga bisa menjadi pembelajaran bagi anak-anak kita kedepan,” jelasnya.
“Karena porsadin ini bukan saja semata-mata untuk kegiatan olahraga dan seni, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana membangun akhlak mulia dan karakter siswa di madrasah diniyah takmiliyah, khususnya,” tegasnya.
Ditempat yang sama, Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Sukabumi KH. Abdullah bertekad untuk membawa nama baik Kabupaten Sukabumi, bahkan dirinya berharap Kabupaten Sukabumi bisa meraih juara umum.
“Mohon doa dari semuanya. Semoga Kabupaten Sukabumi bisa menjadi juara umum,” tandasnya.
