Info Sukabumi

Koalisi Sukabumi Maju Deklarasi AYEUNA (Ayep Zaki – Bobby Maulana) di Pilkada Kota Sukabumi

Radio Elmitra News – Deklarasi Koalisi Sukabumi Maju (KSM) yang terdiri dari empat partai yaitu Partai NasDem, PPP, PAN, dan PDI Perjuangan resmi mengusung pasangan bakal calon (Bacalon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki – Bobby Maulana dalam komtestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.

Deklarasi pasangan Bacalon dengan singakatan “AYEUNA” (Ayep Zaki – Bobby Maulana)” ditandai dengan pembacaan dan penandatangan Naskah Koalisi Sukabumi Maju (KSM) dan Pidato Politik digelar di Ballroom Hotel Horizon, Sukabumi, Jum’at (02/08/2024).

Naskah Deklarasi Koalisi Sukabumi Maju ditandatangani langsung oleh Pimpinan Parpol Koalisi, diantaranya Iwan Adhar Ridwan (Ketua DPC PDIP Perjuangan), H. Mulyono (Ketua DPD Partai NasDem), Usman Maulana Yusuf (Ketua DPD PAN), dan Hj. Ima Slamet Ketua DPC PPP), serta turut disaksikan para petinggai partai, mulai dari DPW Partai NasDem Jawa Barat Saan Mustopa, Ketua DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning, perwakilan DPD PAN Jawa Barat, perwakilan DPP Partai Nasdem, dan petinggi partai koalisi lainnya.

Pada kesempatan tersebut juga, Koalisi Sukabumi Maju mendapat tambahan dukungan dari Partai Hanura Kota Sukabumi sehingga total menjadi 14 kursi untuk mengusung Pasangan Bacalon AYEUNA maju di Pilkada Kota Sukabumi 2024.

Saat press conference, Bacalon Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki menegaskan dari data yang didapat hasil kunjungan berkeliling untuk menyerap aspirasi pada lebih dari 100 titik di Kota Sukabumi, bahwa masyarakat menginginkan adanya solusi terkait masalah kemiskinan, pengangguran, terutama usia yang 35 tahun ke bawah.

indihome sukabumi

“Salah satu modalnya fakta-fakta yang berkembang di lapangan. Saya sudah keliling kurang lebih tiga bulan, Mei, Juni, dan Juli. Saya menemukan tingkat kemiskinan di Kota Sukabumi masih sangat tinggi, dan pengangguran terutama di usia yang 35 tahun kebawah,” ucapnya.

“Kita akan lihat nanti statistik yang sebenarnya berapa persen warga Kota Sukabumi yang 361 ribu ini yang memerlukan bantuan, cek langsung di lapangan, dan yang kedua berapa jumlah warga Kota Sukabumi yang nganggur di usia produktif di bawah 35 tahun,”ujarnya.

“Sehingga itulah program yang akan kita kerjakan dan itu sudah mulai kita kerjakan sedikit demi sedikit dengan program dana abadi,” ungkap Ayep Zaki kepada awak media dalam konferensi pers, Jum’at (02/08).

Ayep Zaki menginginkan Sukabumi menjadi rumah masa depan untuk rakyat Sukabumi. Hal tersebut yang akan disampaikan kepada semua masyarakat Kota Sukabumi.

“Kalaupun nanti pada waktunya warga kota Sukabumi memilih saya dan Bobby, tentu saya akan buktikan, saya akan kerjakan, tapi manakala, tidak memilih saya dan Bobby maka tidak akan adanya perubahan yang signifikan, termasuk angka kemiskinan dan pengangguran masih akan sama,” bebernya.

“Kita beradu gagasan, beradu pemikiran, kita beradu dengan pembuktian bukan omon omon, tadi lima partai sudah solid, yang akan mendukung secara politik, baik di tingkat daerah kota Sukabumi, provinsi, maupun pusat, karena tadi ada anggota DPR RI, ada anggota DPRD provinsi secara politik akan mendukung, dan kami bersama-sama untuk menyelesaikan dua masalah yang krusial yaitu kemiskinan dan pengangguran,” tegasnya.

Pada kesempatan yang sama, artis mult italenta Bacalon Wakil Wali Kota Sukabumi, Bobby Maulana menyatakan, dirinya juga telah menyiapkan segudang program untuk masyarakat.

“Semua program yang dijalankan akan kita kawal melalui Menata Kebaikan Tech, jadi warga yang menrima bantuan Dana Abadi akan didokumentasi maka dibuatkan Vlog secara digital,” terangnya.

“Kita akan kerja sama dengan seluruh kreator-kreator di Sukabumi, dan nanti saya akan mengadakan Festival Menata Kebaikan Tech di Sukabumi untuk Fotografer, Videografer, Editor,   YouTuber, semua akan kita kerjakan untuk mengawal masyarakat kota Sukabumi menjalankan usaha UMKMnya, khusus yang sudah menerima bantuan dari dana abadi,” imbuhnya.

Bobby juga menyebut alasan terjun ke dunia politik dan mendampingi Ayep Zaki dalam Pilkada 2024 nanti, karena dirinya asli warga Sukabumi yang ingin berkontribusi dengan Menata kebaikan di Kota Sukabumi.

“Saya orang Sukabumi, kelahiran Sukabumi saya lahir di rumah sakit bahagia. saya di Tipar besar, SD saya di Gunungparang, pindah ke Sukamanah 2 Kabupaten, SMP Negeri Cisaat, SMA Baros 1 Sukabumi kemudian saya kuliah di Bandung,” jelasnya.

“Alasan yang paling fundamental karena keluarga saya di Sukabumi semua, keluarga besar orang tua saya. Saya ingin ketika pulang ke Sukabumi itu saya melihat Sukabumi ada sesuatu yang lebih lagi, bukan saya bilang saat ini tidak bagus tapi lebih lagi ingin lebih wow, dan saya  Ingin memberikan kontribusi untuk masyarakat Sukabumi dengan apa yang saya miliki selama 17 tahun di dunia entertainment,” pungkasnya.

Related Articles

Back to top button