Info Sukabumi

Revalidasi CPUGGp, Evaluator UNESCO Apresiasi Kinerja Pemkab Sukabumi

Elmitra News – Bupati Sukabumi Asep Japar didampingi Sekda Ade Suryaman yang juga sebagai Ketua Badan Pengelola Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (BP CPUGGp) menerima kunjungan Asesor/Evaluator UNESCO terkait Revalidasi Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp), di Pendopo Sukabumi, Senin (30/06/2025).

Pada kesempatan tersebut, Bupati Sukabumi Asep Japar menjelaskan Geopark Ciletuh Palabuhanratu ditetapkan sebagai anggota UGGp sejak 17 April 2018. Geopark yang berada di selatan ini, merupakan kebanggaan masyarakat Kabupaten Sukabumi dan Palabuhanratu.

“Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten Sukabumi senantiasa mengagendakan pembangunan di kawasan itu. Baik dalam aspek infrastruktur, ekonom, maaupun pengembangan SDM. Tentu saja dengan tetap memperhatikan kelestarian biodiversity, geodiversity, dan cultural diversity,” kata Bupati.

Selain itu, pembangunan kawasan CPUGGp ini, dalam rangka mencapai visi dan cita-cita Kabupaten Sukabumi.

“Ini pun sejalan dengan misi pertama kami, meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berkelanjutan melalui pengembangan agroindustri dan pariwisata,” tambahnya.

indihome sukabumi

Diketahui pembangunan CPUGGP melibatkan unsur pentahelix. Kolaborasi pentahelix ini merupakan salah satu jalan terhadap penyelesaian tiga rekomendasi Unesco bagi CPUGGp.

“Semoga pelaksanaaan revalidasi berjalan lancar dan CPUGGp mendapatkan green card kembali,” harapnya.

Sementara itu, Evaluator Unesco Global Geopark (UGGp) asal Tiongkok, Zhang Chenggong mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten Sukabumi, terutama dalam memenuhi segala rekomendasi dari UGGp mengenai Ciletuh Palabuhanratu Unesco Global Geopark (CPUGGp).

“Sudah banyak yang dilakukan (Pemerintah Kabupaten Sukabumi). Revalidasi pertama ada 18 rekomendasi, dan berikutnya menjadi tiga rekomendasi. Upaya besar yang telah dilakukan,” ujarnya.

Bahkan Zhang Chenggong sangat senang dan menghargai upaya serta kerja keras Pemerintah Kabupaten Sukabumi. Hal ini merupakan sesuatu yang sangat baik.

“Ini warisan geologi yang sangat luat biasa,” imbuhnya.

Zhang meyakini tidak ada geopark yang sempurna. Kehadirannya pun bukan untuk menilaii baik buruknya, namun membantu agar keberadan geopark ini bisa lebih baik.

“Setelah visitasi nanti, kita berdiskusi agar geopark ini menjadi lebih baik,” pungkasnya.

Hal senada, disampaikan Evaluator asal Slovenia Bojan Rezun. Bahkan dirinya mengaku akan menikmati keindahan CPUGGp selama beberapa hari ke depan.

“Berdasarkan undangan, 3-4 hari ke depan kami akan menikmati keindahan geopark. Semoga kita dapat bergabung untuk beberapa tahun ke depan,” tandasnya.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button