Puncak Peringatan HKN Ke-60 tingkat Kabupaten Sukabumi “Gerak Bersama Sehat Bersama”
Radio Elmitra News – Puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 tingkat Kabupaten Sukabumi dimeriahkan dengan Jalan Santai yang dipusatkan di Lapangan Cangehgar Palabuhanratu, Rabu, (20/11/2024).
Acara yang mengusung tema ”Gerak Bersama Sehat Bersama” ini diikuti ribuan peserta dari tenaga kesehatan. Peserta jalan santai dilepas Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Lapangan Cangehgar Palabuhanratu yang akan menyusuri perjalanan sekitar 1,5 kilometer.
Dalam kegiatan tersebut disediakan berbagai hadiah menarik untuk para peserta yang beruntung, seperti kulkas, TV, dispenser hingga paket umroh.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami dalam sambutannya menyampaikan amanat Menteri Kesehatan (Menkes) RI, Budi Gunadi Sadikin, yang menekankan pentingnya kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kesehatan dan menyiapkan generasi Indonesia Emas 2045.
Disampaikan juga tiga prioritas utama di bidang kesehatan yang menjadi arahan Presiden Prabowo yakni pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat, penurunan kasus Tuberkulosis (TB) dan pembangunan rumah sakit berkualitas di daerah terpencil dan tertinggal.
“Kesehatan adalah landasan utama bagi tercapainya target jangka panjang pembangunan bangsa kita. Mari kita jadikan semangat Gerak Bersama, Sehat Bersama sebagai pendorong perubahan menuju Indonesia yang lebih sehat,” ungkapnya.
“Saya mengajak kepada seluruh jajaran kesehatan untuk berkontribusi maksimal terhadap kesuksesan pencapaian program pemerintah tersebut,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Agus Sanusi menambahkan untuk tema lokal HKN ke-60 “Melanjutkan Karya Membangun Generasi Sehat Berkualitas, Zero New Stunting” sudah dilaksanakan per wilayah untuk meningkatkan silaturahmi dan komunikasi antar pentahelix di setiap wilayah. Di mana, pentahelix ini meliputi unsur akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media.
“Gerakan hidup sehat merupakan upaya konkret untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Hal itu dapat terwujud dengan dukungan semua pihak, termasuk masyarakat,” jelasnya.
“Kita perlu peran pentahelix untuk mewujudkan semua itu, termasuk keterlibatan masyarakat,” tegasnya.
Agus Sanusi memastikan sesuai dengan tema “Zero New Stunting”, pihak terus berupaya untuk percepatan penurunan stunting bahwa kolaborasi seluruh pihak sangat penting bahkan sampai ke tingkat kader.
“Saat ini tim Enumerator Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) sedang melakukan pengumpulan data di 44 kecamatan, semoga hasil yang diperoleh SSGI akan menjadi bahan pula bagi Kabupaten Sukabumi, terutama bahan kajian untuk pemantapan program di Kabupaten Sukabumi,” tambahnya.
“Harapannya sesuai target nasional di 14%, Insya Allah di Kabupaten Sukabumi karena sudah berkolaborasi dengan semua pihak sampai kebawah tingkat kader, nanti hasilnya akan bisa diketahui di tanggal 18 Desember 2024,” tandasnya.